Kacang Mete Menyebabkan Jerawat, Benarkah? Cek Ini Dulu!

mete segar sebetulnya adalah buah namun justru sering disebut kacang karena rasanya mirip kacang

Apakah kacang mete menyebabkan jerawat? Selama ini mungkin kita sering berpikir bahwa semua jenis kacang adalah biang kerok munculnya jerawat di wajah. Namun jangan berprasangka buruk dulu. Faktanya, bakteri gram positif yang dapat menjadi penyebab jerawat dapat dimusnahkan dengan substansi kimia anacardic yang dapat ditemukan di dalam biji kacang mete. Penasaran? Silakan lanjutkan bacanya.

Cashew nuts atau kacang mete (Anacardium occidentale L.) adalah sejenis kacang yang memiliki bentuk yang mirip seperti ginjal manusia. Produsen terbesar kacang mete di dunia untuk saat ini adalah Brazil, India, Tanzania, Mozambique, dan Nigeria. Pohon jambu mete yang menghasilkan kacang mete tumbuh dengan subur di sepanjang pesisir pantai negara-negara tersebut. Di Indonesia sendiri pohon jambu mete juga tumbuh dengan cukup baik.

Sering dituduh sebagai biang kerok beberapa masalah kesehatan seperti jerawat dan kenaikan berat badan, kacang mete ternyata kaya akan kandungan tembaga, magnesium, fosfor, seng, dan juga mangan. Kacang mete memiliki kadar lemak yang lebih rendah dibandingkan dengan jenis kacang lainnya, termasuk kacang almond. 

Sekitar 82% lemak yang terkandung di dalam setiap butir kacang mete adalah jenis asam lemak tak jenuh atau yang biasa kita sebut dengan lemak baik. Dari jumlah tersebut sekitar 66% diantaranya merupakan golongan asam lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk jantung Anda. Jenis asam lemak tak jenuh tunggal yang ditemukan pada kacang mete ini sangat mirip dengan yang ditemukan pada minyak zaitun.

Beberapa penelitian yang dilakukan dengan partisipan para diabetesi menunjukkan bahwa pasien yang melakukan diet dengan jenis makanan rendah lemak dan menambahkan makanan dengan jenis yang mengandung lemak tak jenuh tunggal, tingkat trigliserida dalam darah terbukti menurun. Jika Anda belum mengetahui apa itu trigliserida, dia adalah salah satu bentuk lemak yang diangkut dalam darah.

Tingginya tingkat trigliserida dalam darah sangat erat kaitannya dengan resiko penyakit jantung. Jadi, menambahkan aneka ragam makanan yang kaya akan jenis lemak tak jenuh tunggal seperti kacang mete sangatlah baik. Terlebih lagi jika Anda memiliki diabetes.

Membunuh Bakteri Gram Positif

Salah satu senyawa menakjubkan yang terdapat di dalam kacang mete adalah yang disebut dengan asam anarcadic. Jenis asam ini sangat ampuh dalam membasmi bakteri gram positif yang menjadi pemicu terjadinya masalah jerawat. Di samping jerawat, bakteri ini juga aktif menjadi penyebab dari kondisi kerusakan gigi, tuberculosis, kusta, dan lainnya.

Sebanyak 1 bagian asam anacardic dilarutkan ke dalam air bersih dengan perbandingan asam anarcadic dengan air sebanyak 1:200000 saja sudah sangat mematikan untuk bakteri gram positif tersebut.

Larutan yang terbuat dari kacang  mete tersebut dengan kandungan asam anarcadic di dalamnya ternyata juga mengandung antioksidan, anti tumor, dan anti helicobacter pilori. Dari data tersebut artinya kacang ini memiliki potensi untuk melawan kanker dan tumor. Namun demikian belum ada penelitian yang membuktikannya.

Menurunkan Berat Badan

kacang mete panggang sangat lezat dan juga sehat

Karena kacang mete mengandung zat yang pro terhadap kardio, orang-orang takut untuk mengkonsumsinya karena khawatir akan menyebabkan kenaikan berat badan. Berkebalikan dengan ketakutan mereka, sebuah penelitian yang dipublikasikan di jurnal Obesity menunjukkan bahwa orang yang mengkonsumsi kacang mete setidaknya 2 kali dalam seminggu memiliki resiko kenaikan berat badan yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak mengkonsumsi kacang mete.

Jadi tidak ada salahnya untuk menambahkan kacang mete pada menu harian Anda. Selain kaya akan zat asam anarcadic dan antioksidan yang berperan dalam menangkal radikal bebas penyebab jerawat, kandungan asam lemak tak jenuh tunggalnya juga baik untuk mengontrol berat badan. 

Namun ingat, konsumsilah kacang mete dengan cara pengolahan yang tepat. Untuk mendapatkan semua manfaat kacang mete, sebaiknya Anda lebih memilih untuk memanggangnya daripada menggoreng dengan minyak. Apa pasal? Proses penggorengan memang bisa menambah cita rasa kacang menjadi lebih gurih, namun di sisi lain, proses tersebut dapat menambah kandungan kolesterol jahat pada kacang dan merusak asam lemak tak jenuh tunggal di dalamnya. Bisa jadi cara pengolahan kacang mete yang kurang tepat ini yang menjadi penyebab jerawat dan kenaikan berat badan? Allahua'lam.

Setelah mengatahui fakta tersebut, sekarang pilihan ada di tangan Anda. Mau memanggangnya supaya lebih sehat ataukah menggorengnya supaya lebih gurih? Apapun keputusan Anda yang pasti adalah harus siap dengan konsekuensinya. Hehe...

Sekian dulu artikel kali ini yang membahas mengenai aneka manfaat kacang mete untuk kesehatan kulit pada khususnya dan kesehatan tubuh pada umumnya. Bagaimana, setelah mengetahui beberapa fakta yang disajikan di sini apakah Anda masih takut untuk mengkonsumsi jenis kacang dengan rasa gurih dan juga harum ini?

Oke semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba membuktikan khasiat kacang mete untuk jerawat. Good luck for you all! ^_^

(diens)