Skip to main content

Cara Memperbaiki Kasur Angin yang Bocor


Cara menambal kasur angin. Sekitar bulan Mei tahun 2015 kemarin saya membeli kasur angin merk Best*way secara online di tokoped*a. Harga yang ditawarkan cukup terjangkau, beberapa ratus ribu rupiah saja. Dalam waktu kurang dari tiga hari pengiriman, kasur angin sudah sampai di tangan saya. Berhubung saya ini anak kos dan fasilitas di kamar saya hanyalah single bed, kasur angin ini saya pakai sebagai cadangan jika ada keluarga atau teman yang datang menginap. Kasihan kan kalau suruh tidur di lantai? Hehe...

Kasur pesanan sudah di tangan. Saatnya eksekusi yuk?!

ISI PAKET
Di dalam paket ada satu set kasur angin Best*way yang saya beli dibungkus rapi dengan kemasan kardus serta terbungkus bubble wrap untuk meminimalisir benturan yang dapat menyebabkan cacat barang yang diakibatkan oleh kecelakaan atau kelalaian kurir. Kesan pertama cukup puas lah dengan pelayanan seller. Paketnya dikemas dengan aman.

Satu per satu saya cek isinya ada satu buah kasur angin, satu buah pompa angin dan seperangkat alat repair/penambal kasur serta lem kasur. Lengkap dan sama seperti yang tercantum di iklannya. Dikasih alat tambal juga??? Iya betul. Ini jujur hal pertama yang terbesit di pikiran saya ketika melihat perlengkapan reparasi itu adalah apakah ini pertanda bahwa kasur ini mudah bocor??? Masih menjadi misteri.

SAATNYA MENCOBA
Material yang digunakan pada kasur adalah sejenis karet tebal  dilapisi semacam beludru di bagian atasnya. Mungkin tujuannya supaya kasur tidak terasa panas ketika digunakan untuk tidur tapi juga tetap kedap air. Cocok deh buat mereka yang punya anak kecil dan baby yang pada umumnya masih sering mengompol.

Ketika dipegang bagian atas kasur cukup lembut meski tetap ada sensasi agak panas, sedikit. Jika Anda pernah melihat iklan kasur angin Best*way di televisi, ya seperti itulah penampakannya. Kurang lebih persis sama dengan apa yang digambarkan di televisi.

Excited dengan benda di depan mata saya itu, tak perlu menunggu waktu lama untuk mencobanya. Eksekusi dimulai...!!!

MERAKIT
Pertama, saya keluarkan kasur dari pembungkusnya. Sabar yaa membuka pembungkus yang dobel-dobel itu harus sabar. Kedua, saya mulai merakit pompa angin yang disertakan di dalamnya. Finally, biar kasurnya bisa digunakan, pastinya harus diisi angin. 

Hehe...iya lah namanya juga kasur angin ya harus diisi angin dong. Mulailah saya memompa sedikit demi sedikit. Lumayan lama juga sih waktu yang dibutuhkan untuk memompa ini kasur sampai terisi penuh dan siap digunakan untuk tidur. Agak bikin gempor. Kalau boleh kasih saran sih lebih baik dipompa berdua, bergantian gitu.

Tapi ingat, jangan terlalu keras alias jangan terlalu banyak diisi angin ya, tapi juga jangan terlalu sedikit. Jadi ya yang sedang-sedang saja deh. Pasalnya, kalau terlalu banyak angin, kasurnya menjadi terlalu keras sehingga kurang nyaman untuk dipakai beristirahat. Sebaliknya, jika anginnya terlalu sedikit, maka kasur kurang mengembang. Hasilnya, akan terasa seperti tidur di atas karpet plastik atau bahkan terasa seperti tidur di atas lantai. Waduh!

Setelah memompa sampai cukup berkeringat, akhirnya kelar sudah. Huh capek!

KEMPES
Lima hari pertama, semua dalam kondisi baik-baik saja. Kasur angin ini masih memberikan kenyamanan dalam tidur. Pada hari keenam, lha kok ada yang aneh ya? Saya perhatikan kasur ini makin hari kok makin tipis dan anginnya berkurang. Wah mulai kecewa saya.

Karena tidak bisa mengatasinya sendiri, maka saya berkonsultasi pada seorang teman. Semua saya pasrahkan deh ke dia, yang penting ada solusi. Dan benar, pecah sudah inti permasalahannya oleh investigasi teman terbaik satu ini.

TERNYATA BOCOR
Pemirsa! Ternyata kasurnya mengalami kebocoran sehingga ketika digunakan, semakin hari anginnya semakin berkurang hingga akhirnya habis. Kan nggak asyik banget ya? Bayangkan! Pas malam harinya kita tidur di atas kasur angin empuk nyaman ehhh bangun tidur tahu-tahu sudah kempes aja tuh kasur. Jadi paginya cuma semacam terkapar di atas tikar plastik. Gubrakkk!!! Berasa apa banget nggak sih. Hiks sedih.

SOLUSINYA???
Jika terjadi kebocoran, solusinya ya cuma ada dua. Pertama, cari di mana titik bocornya kemudian tambal kebocoran itu. Kedua, yang lebih praktis, beli kasur angin baru. Heheheu... Saya sih pilih solusi pertama dulu. Maklum anak kos harus menghemat biaya hidup biar bisa napas sampai akhir bulan.

Ribet banget dah yang namanya nyari titik kebocoran nih kasur angin. Dengan kesabaran dan ketelatenan teman saya, akhirnya ketemu deh itu bocoran. Cuzzz...ambil repair kit dari kantong ajaib. Tunggu beberapa saat biar lemnya kering and tadaaa...kasur angin bisa dipakai lagi tanpa bocor. Senangnya... Thanks a bunch hey kamu... :)

LAGI
Alhamdulillah saya sudah happy banget kasurnya beres ehh tahu nggak? Pas bangun tidur besok paginya, dia kempes lagi. Aduhhh kecewe part 2 lah saya! Eh maksudnya kecewa. Hhe...

Jadi proses penambalan kebocoran kasur yang dilakukan tempo hari itu memang membantu, tapi sepertinya tidak menutup sempurna lubang bocor. Yaa kira-kira masih ada lubang mikroskopis yang memungkinkan udara menerobos pergi. Halah!

TERULANG
Proses menambal kasur angin berlangsung berulang-ulang-ulang dan ulang. Ternyata kasur angin itu bocor lagi dan lagi. Lubang kebocorannya pun berpindah tidak hanya satu. Memang sih masih bisa dipakai, tapi ya itu. Pas setiap mau dipakai tidur harus dipompa dulu sampai tingkat keempukan yang diinginkan, namun jangan terlalu keras. Nanti malah bikin lubang bocornya nambah lagi.

Tingkat kekempesan pas pagi harinya itu, angin belum habis 100%. Masih ada tersisa di bagian dalam kasur angin tapi jumlahnya yang tidak memadai membuat badan kita tidak berasa tidur di atas kasur melainkan di atas karpet.

INCURABLE
Setelah dicoba ditambal sebanyak beberapa kali, ternyata kondisi si kasur angin ini masih tetap sama. Selalu mengempes di pagi harinya. Akhirnya sampai sekarang kasur angin itu hanya disimpan saja di almari.

SARAN
Buat teman-teman yang punya rencana ingin membeli kasur angin, mungkin pengalaman saya ini bisa dijadikan bahan pertimbangan. Ada yang pernah punya pengalaman serupa nggak? ^_^

Sekian pengalaman saya menggunakan kasur angin Best*way.

Semoga bermanfaat!


(diens)

Comments

Popular posts from this blog

Batu Bata Merah Untuk Memutihkan Gigi Memangnya Bisa???

Kebersihan gigi menjadi satu poin yang wajib diperhatikan oleh seluruh umat manusia di dunia ini. Mengingat gigi adalah alat yang sangat vital untuk dapat melangsungkan hidup. Selain hidung untuk bernafas, gigi juga memiliki peranan yang tidak kalah penting yakni untuk mengunyah makanan.  Bayangkan jika gigi Anda sedang dalam kondisi tidak sehat, pastinya akan berimbas pada kesulitan mengkonsumsi makanan. Kondisi tidak baik seperti ini akan terus saja merembet bak efek domino ke berbagai organ tubuh lainnya. Untuk menjaga kebersihan dan kesehatan gigi, kita telah diberikan begitu banyak pilihan. Mulai dari perawatan rumahan hingga perawatan di klinik gigi profesional Semuanya dapat disesuaikan dengan kondisi kantong masing-masing.  Jika mempunyai rejeki lebih, Anda bisa pergi ke dokter spesialis gigi profesional untuk mendapatkan perawatan kualitas premium. Namun untuk mendapatkan layanan ini tentu saja Anda perlu merogoh kocek dalam-dalam. Jika ingin memperol...

Bunyi Bletak Dari Lemari Es Pertanda Apa?

Hello dears, welcome to my blog? Hari ini saya akan bercerita tentang lemari es di rumah. Saya agak kesal dengan lemari es di rumah yang terkadang mengeluarkan bunyi "bletak" atau "glodak" yang cukup keras. Ini sering membuat kaget apalagi waktu sedang sendiri. Lemari es lainnya yang pernah saya temui tidak pernah mengeluarkan bunyi seperti itu. Maka dari itu saya merasa sangat penasaran sekaligus khawatir. Iya, takut jika ada sesuatu yang kurang beres dan berpotensi menimbulkan kerugian di kemudian hari. Di era modern seperti saat ini lemari es menjadi salah satu benda elektronik yang keberadaannya cukup penting di tengah rumah tangga seseorang. Tidak terkecuali saya. Berbagai merk lemari es tersedia di pasaran dan siap untuk dibawa pulang. Desain lemari es zaman sekarang juga bagus-bagus. Selain berfungsi sebagai tempat penyimpanan bahan makanan, dia juga bisa mempermanis ruangan. Benar bukan? Seperti kulkas di rumah ini yang begitu cantik dengan mo...

Benda yang Dilarang Disimpan di Dalam Freezer, Awas Kulkas Meledak!!!

Benda yang tidak boleh disimpan di dalam freezer . Lemari es merupakan sebuah barang multifungsi yang keberadaannya sudah sangat menjamur di tengah keluarga Indonesia. Selain bisa dimanfaatkan untuk manjaga kesegaran sayur mayur Anda lebih lama, benda yang memiliki nama lain lemari pendingin ini juga bisa membantu mengusir gerah. Ambil saja es batu dan campurkan pada teh manis Anda. So easy! Lemari es biasanya terdiri dari beberapa bagian dan batu es bisa dibuat di bagian freezer lemari es. Jadi bukan di bagian lain dari kulkas tersebut. Freezer biasanya terletak di bagian paling atas dari kulkas. Pada umumnya bagian ini digunakan untuk membekukan air mineral maupun es lilin. Terkadang saya juga membekukan es krim home made di sana. Hihi... Benda yang Boleh dan Tidak Boleh Dimasukkan ke Dalam Freezer Saya tekankan sekali lagi bahwa di sini kita berfokus pada freezer alias mesin pembeku dari kulkas. Tidak semua benda bisa ditaruh dalam freezer dengan aman. Beberapa makanan d...